Jangan Biasakan Mengeluh Di Medsos |
Zaman sekarang kita sudah terbiasa dengan namanya media sosial atau biasanya disingkat dengan medsos. Dan orang-orang sudah terbiasa dengan media sosial.
Apa itu Media sosial?
Media sosial atau dalam bahasa Indonesianya "media daring" adalah media yang berbasis online yang setiap penggunanya bisa ikut berpartisipasi dan berbagi tanpa batas waktu dan tempat.
Dilansir dari www.unpas.ac.id media sosial dapat dikelompokkan menjadi 10 macam yaitu:
- media sosial untuk berinteraksi dan bersosialisasi misalnya facebook, whatsapp, telegram, instragram, dan lain-lain.
- media sosial untuk melakukan obrolan dan berdiskusi. Misalnya google talk, zoom, skype dan lain-lain.
- media sosial untuk berbagi atau sharing file, video, dan musik. Misalnya Youtube, slideshare, flickr, pixabay dan lain-lain.
- media untuk memposting tulisan berupa artikel. Misalnya blogspot, wordpress, wikia dan lain-lain.
- media sosial game
- MMO
- virtual world
- livecast
- livestream
- micro blog
Apa manfaat dari media sosial?
Banyak sekali manfaat yang didapatkan dari media sosial jika kita bijak dalam menggunakannya. misalnya kita dapat berinteraksi dan bersosialisasi dengan keluarga, teman dan rekan kerja tanpa dibatasi dengan tempat dan waktu.
Ada juga manfaat lain dari media sosial yaitu menemukan teman baru, sebagai hiburan, media sosial sebagai penambah pundi-pundi uang.
Jadi hanya dengan dengan jari jemari kita bisa berinteraksi dan bahkan bisa menjalankan bisnis kita dengan media sosial.
Apa bahaya media sosial?
Tapi media sosial ini juga bisa berdampak negatif bagi kita jika tidak bijak menggunakannya. Media sosial bagaikan pisau bermata dua. Mampu membantu yang pemilik akun medsos dalam kegiatan sehari-hari dan mampu menjerumuskan pemiliknya ke arah yang tidak baik.
Salah satu yang tidak baik adalah mengeluh di medsos. Karena ketergantungan dengan media sosial akhirnya setiap sesuatu ingin dibagikan ke dunia maya. Bukan saja menjadi ketergantungan dengan media sosial tetapi waktu, menambah pengeluaran, mengganggu konsentrasi belajar dan bekerja, mengancam kesehatan dan diri sendiri.
Sekarang ini media sosial bagi sebagian orang sudah menjadi sebuah buku harian. Hanya dengan mengetik di layar handphone kita sudah bisa membuat pengalaman kita yang bisa dilihat oleh seluruh orang di dunia.
Dan saking ketergantungannya akhirnya media sosial menjadi wadah untuk mengungkapkan keresahan hati seakan-akan media sosial merupakan tempat yang sangat cocok untuk mengeluarkan keluh kesah.
Padahal bahaya sudah mengintai tetapi kita tidak menyadarinya karena terlalu asik dan ketergantungan dengan media sosial.
Ada satu prilaku yang sekarang ini bagi yang sudah ketergantungan dengan media sosial yaitu sadfishing. Sadfishing merupakan prilaku untuk membagikan masalah untuk mendapat perhatian orang lain.
Nah dari papara diatas maka jangan biasakan mengeluh di medsos. Sedikit-sedikit mengeluh di medsos dan selalu diandalkan adalah medsos.
Kita tidak menyadari bahwa karena kita keseringan curhat di medsos orang akan memberi penilaian kepada kita sebagai orang yang suka mengeluh.
Suka mengeluh artinya tidak bersyukur dengan keadaan yang sudah diberikan oleh Tuhan kepada kita. Dan lebih parahnya lagi kalau kita tidak bersyukur berarti kufur nikmat yang artinya kita kita mengingkari nikmat yang sudah diberikan kepada kita
Lalu bagaimana cara agar terhindar dari curhat di medsos?
Setiap orang pasti mempunyai masalah baik kecil maupun besar. Baik anak kecil maupun orang dewasa juga mempunyai masalah. Setiap masalah pasti ada solusinya tetapi hindarilah untuk curhat atau berkeluh kesah di media sosial.
Cara yang paling manjur adalah agar tidak curhat di media sosial adalah selalu bersyukur dan sabar. Sebesar apapun nikmat yang diberikan dan anugerahkan, kalau tidak pandai bersyukur ujung-ujungnya selalu mengeluh.
Dan pada saat ditimpa hal yang tidak mengenakan maka sabar adalah salah satu senjata kita sambil mencari jalan keluar agar kita bisa menyelesaikan masalah yang kita hadapi.
Jika di dalam hati kita syukuri dan sabar yang ada, maka hati kita akan selalu bahagia.
Gambar oleh Gerd Altmann dari Pixabay
Social Plugin