Warna dalam makanan bukan hanya mempengaruhi tampilan, tetapi juga bisa meningkatkan selera makan. Sayangnya, banyak pewarna buatan yang beredar di pasaran mengandung bahan kimia yang tidak selalu aman jika dikonsumsi dalam jangka panjang. Nah, bagi Anda yang ingin tetap menikmati makanan berwarna menarik tanpa khawatir akan dampaknya, menggunakan resepkeluarga yaitu pewarna alami untuk memasak bisa menjadi solusi terbaik!
Yuk, kita bahas berbagai jenis pewarna alami yang mudah ditemukan dan bisa Anda gunakan di dapur rumah.
1. Kunyit – Pewarna Kuning Alami yang Kaya Manfaat
Kunyit adalah salah satu pewarna alami yang paling populer di Indonesia. Bahan ini sering digunakan untuk memberikan warna kuning cerah pada nasi kuning, opor, atau kari.
Cara penggunaan:
- Parut atau haluskan kunyit, lalu peras dan ambil sarinya.
- Bisa juga menggunakan bubuk kunyit yang dicampurkan langsung ke dalam masakan.
Selain memberikan warna, kunyit juga mengandung kurkumin yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi. Sehat dan cantik dalam satu bahan!
2. Daun Suji dan Pandan – Pewarna Hijau dengan Aroma Harum
Jika ingin mendapatkan warna hijau alami, Anda bisa menggunakan daun suji atau daun pandan. Kedua bahan ini sering digunakan untuk membuat kue tradisional seperti klepon atau dadar gulung.
Cara penggunaan:
- Blender beberapa lembar daun suji atau pandan dengan sedikit air, lalu saring untuk mendapatkan sarinya.
- Bisa juga direbus sebentar untuk mengeluarkan warna hijaunya sebelum digunakan dalam adonan.
Daun pandan juga memberikan aroma harum yang khas, membuat hidangan semakin menggugah selera.
3. Ubi Ungu – Warna Ungu Cantik dari Alam
Ubi ungu adalah bahan alami yang bisa menghasilkan warna ungu cantik dalam masakan. Biasanya digunakan dalam pembuatan kue, puding, atau minuman sehat.
Cara penggunaan:
- Kukus atau rebus ubi ungu, lalu haluskan untuk dicampurkan ke dalam adonan.
- Bisa juga diambil sarinya dengan cara diperas setelah diblender dengan sedikit air.
Selain warnanya yang menarik, ubi ungu kaya akan antioksidan yang baik untuk kesehatan.
4. Buah Bit – Pewarna Merah yang Menyehatkan
Buah bit mengandung pigmen alami bernama betanin yang bisa menghasilkan warna merah hingga merah keunguan.
Cara penggunaan:
Blender buah bit dengan sedikit air, lalu saring untuk mendapatkan sari warna merahnya.
Bisa juga direbus dan airnya digunakan untuk memberi warna pada makanan.
Buah bit sering digunakan untuk membuat red velvet alami atau memberi warna pada nasi dan minuman.
5. Wortel – Warna Oranye Alami yang Kaya Nutrisi
Wortel mengandung beta-karoten yang menghasilkan warna oranye alami. Warna ini bisa digunakan dalam berbagai hidangan seperti sup, kue, atau minuman sehat.
Cara penggunaan:
- Parut dan peras wortel untuk mendapatkan sarinya.
- Bisa juga diblender dan disaring sebelum ditambahkan ke adonan.
Selain sebagai pewarna, wortel juga baik untuk kesehatan mata dan kaya akan vitamin A.
6. Bunga Telang – Warna Biru yang Eksotis
Bunga telang adalah salah satu pewarna alami yang mulai populer digunakan dalam berbagai hidangan. Warna birunya yang cantik sering dipakai dalam pembuatan minuman atau nasi biru.
Cara penggunaan:
- Rebus beberapa kelopak bunga telang hingga air berubah warna menjadi biru.
- Bisa langsung digunakan untuk mewarnai makanan atau minuman.
Menariknya, warna biru ini bisa berubah menjadi ungu jika ditambah air lemon karena reaksi keasamannya. Cocok untuk menciptakan efek visual unik dalam masakan!
7. Cokelat Bubuk – Pewarna Cokelat Alami untuk Kue
Bagi pencinta rasa cokelat, bubuk kakao atau cokelat bubuk bisa menjadi pewarna alami yang enak dan sehat.
Cara penggunaan:
- Campurkan bubuk cokelat ke dalam adonan kue atau minuman.
- Bisa juga dicampur dengan sedikit air panas untuk membuat pasta sebelum ditambahkan ke makanan.
Pewarna ini cocok untuk brownies, kue bolu, atau minuman cokelat panas.
Menggunakan pewarna alami untuk memasak bukan hanya membuat makanan terlihat lebih menarik, tetapi juga lebih sehat dan aman untuk dikonsumsi. Dengan bahan-bahan yang mudah ditemukan di dapur, Anda bisa menciptakan berbagai hidangan berwarna tanpa bahan kimia berbahaya.
Yuk, mulai beralih ke pewarna alami dan buat makanan di rumah semakin sehat dan menggoda selera!
0 Comments